12 cara untuk melayani konsumen dengan baik
1.Etika dan moralitas. Pimpinan dan karyawan di perusahaan wajib
memiliki komitmen yang konsisten, untuk bersikap loyal kepada pelanggan
melalui etika dan moralitas pelayanan.
2.Pikiran dan emosi. Pimpian dan karyawan wajib menunjukkan sikap
baik terhadap setiap pikiran dan emosi pelanggan. Lalu, mampu manfaatkan
pikiran dan emosi pelanggan tersebut, sebagai solusi untuk memberikan
kualitas dan pelayanan terbaik.
3.Kekuatan dan kelemahan. Pimpinan dan karyawan wajib menguasai
setiap kekuatan dan kelemahan dalam hubungannya dengan pelanggan. Lalu,
secara profesional memfokuskan diri untuk memperkuat setiap kekuatannya
menjadi sebuah ciri pelayanan yang hebat, dan mempelajari setiap
kelemahan yang ada untuk dijadikan sebagai kekuatan baru dalam
memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
4.Kepemimpinan yang melayani. Pelayanan terbaik hanya dapat
diwujudkan melalui keteladanan para pemimpin di semua level perusahaan.
Di mana, keteladanan ini harus diperlihatkan dalam wujud karakter dan
sikap baik untuk memberikan yang terbaik buat pelanggan.
5.Gaya dan disiplin pelayanan. Pimpinan dan karyawan harus fokus
kepada gaya dan disiplin pelayanan yang sesuai dengan pikiran,
kebutuhan, dan emosi pelanggan. Jadi, sebelum menyusun strategi
penjualan, perusahaan harus memiliki gaya dan disiplin pelayanan yang
terfokus kepada emosi, pikiran, dan kebutuhan pelanggan.
6.Menjual secara terhormat. Perusahaan terbaik akan memenangkan hati
pelanggannya secara utuh. Hal ini bisa terjadi, bila perusahaan
bertindak jujur, terbuka, adil, bertanggung jawab, dan penuh empati
dalam memberikan kualitas produk terbaik, harga terbaik, dan kualitas
pelayanan tercemerlang kepada pelanggan.
7.Tidak melawan keinginan pelanggan. Pelanggan adalah penghasil nilai
tambah bisnis, dan bisnis yang ditinggalkan pelanggannya akan menjadi
lemah dan mati. Untuk itu, arahkan semua energi perusahaan untuk fokus
pada keinginan pelanggan. Lalu, maksimalkan keuntungan perusahaan dengan
cara mengalirkan semua kebutuhan, manfaat, dan kebaikan kepada mind set
pelanggan.
8.Gunakan pengetahuan dan keterampilan. Pimpinan dan karyawan wajib
menggunakan pengetahuan dan keterampilannya, untuk memahami isi hati dan
isi pikiran pelanggan. Jadi, saat beradapan dengan pelanggan, pemimpin
dan karyawan sudah mengenali watak pelanggan dengan cerdas. Lalu,
tinggal menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang jitu untuk
menaklukkan watak si pelanggan dengan sikap baik.
9.Pelayanan yang cepat dan tepat waktu. Pimpinan dan karyawan wajib
bertindak untuk memberikan pelayanan sempurna yang cepat dan tepat
waktu. Cepat bukan berarti melayani pelanggan secara tergesa-gesa, tapi
memberikan kualitas pelayanan tercemerlang dengan cara-cara profesional
yang bijaksana.
10. Membujuk pelanggan dengan konsep yang hebat. Perusahaan harus
memulai setiap proses pelayanan pelanggannya dengan konsep yang
sederhana, jelas, dan pro pada kenyamanan dan kebahagiaan pelanggan.
Konsep pelayanan tidak hanya sekedar bersifat membangun relasi yang
hebat, tapi juga harus bersifat kolaborasi yang hebat dengan pelanggan.
11. Energi positif dalam karakter. Pimpinan dan karyawan wajib
mengisi energi positif ke dalam karakter dan sikap masing-masing. Di
mana, energi positif ini harus mengembangkan emosi batin menjadi lebih
cerdas dan lebih baik, mengembangkan pikiran menjadi lebih kreatif dan
lebih positif, dan membangun tubuh menjadi lebih sehat dan lebih berdaya
tahan dalam melayani setiap kebutuhan pelanggan.
12. Totalitas bahasa tubuh. Pemimpin dan karyawan wajib melatih
bahasa tubuhnya, untuk bisa menggambarkan ketulusan dan keikhlasan dalam
memberikan segala kebaikan kepada pelanggan. Totalitas bahasa tubuh
harus bisa memberikan gambaran kebaikan kepada pelanggannya. Hanya para
pelayan pelanggan berkarakter positif yang bisa merebut hati para
pelanggannya.
Untuk seminar/training hubungi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar